Marilah kita semua memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Pengasih untuk menguatkan saudara-saudara kita yang sedang dicoba dengan ketakutan, kesedihan, kepedihan, dan kehilangan yang tak mungkin bisa kita hadapi dengan tabah – tanpa penguatan dari Tuhan Yang Maha Melindungi.
Dalam perasaan berduka yang dalam ini, marilah kita mengirimkan bantuan dalam bentuk dan ukuran yang dapat kita upayakan.
Jika hari ini kita masih bisa sarapan pagi bersama keluarga, marilah kita ingat bahwa saudara-saudara kita di Sumatera Barat banyak yang tidak lengkap lagi keluarganya menjelang sarapan pagi ini.
Jika kita masih bisa mencium pipi hangat dari istri dan anak-anak terkasih kita, ingatlah bahwa banyak saudara kita di Sumatera Barat yang belum mengetahui keberadaan dan keadaan anggota keluarga mereka.
Maka,
Sahabat Indonesia yang mulia hatinya,
Marilah kita melebihkan doa dan bantuan bagi saudara-saudara terkasih kita yang sedang terpedihkan hati dan kehidupannya di Sumatera Barat.
Marilah kita menjadi pribadi Indonesia yang saling mengasihi.
Berkasih-sayanglah dan berdermalah, karena bencana yang terjadi kepada saudara-saudara kita adalah tanda bagi lebih diperhatikannya perilaku hati kita, yang sedang diharapkan untuk memuliakan mereka yang sedang membutuhkan pertolongan dan penguatan.
Marilah kita memuliakan Tuhan, dengan memuliakan saudara-saudara kita.
Dalam duka cita yang dalam ini, marilah kita semua lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Pengasih.
"Tuhan kami Yang Maha Pengasih, Indonesia sedang berduka.
Sayangilah kami, kasihilah kami, dan lindungilah kami.
Jadikanlah kami pribadi Indonesia yang saling mengasihi."
...........
Terima kasih dan salam super,
Mario Teguh