NEW UPDATE

Puasa Melatih Kejujuran

Saat ini, umat Islam sedang menjalankan ibadah wajib, Puasa Ramadhan. Dalam puasa ini, setiap muslim yang berpuasa dilarang makan dan minum mulai dari terbit fajar (Subuh) sampai terbenamnya matahari (Maghrib). Terlepas dari larangan yang lain, dalam kutbah tersebut hanya membahas larangan utama tersebut.

Seperti biasa, orang tidak selamanya berkumpul dengan yang lain. Adakalanya sendiri. Di saat sendiri seperti itu, tidak ada orang yang mengawasi. Demikian juga dengan orang yang sedang berpuasa. Nah, di saat sendiri seperti itu, orang yang berpuasa akan punya kesempatan makan dan minum. Tidak sulit buat orang tersebut untuk makan dan minum sekenyang-kenyangnya, dan setelah itu orang lain juga akan tetap percaya kalau orang tersebut bilang masih sedang puasa.

Namun kenapa tidak ada orang berpuasa yang melakukan demikian? Kalaupun ada, pasti dalam hatinya orang tersebut yakin bahwa dia sebenarnya tidak puasa.

Jawabnya, karena setiap orang merasa yakin bahwa Allah SWT selalu mengawasi. Tidak ada gunanya mereka berbohong ke orang lain berpuasa, karena mereka sebenarnya tidak bisa bohong ke hati mereka sendiri dan Allah SWT.

Dengan demikian, jika kita memang benar-benar berpuasa, maka kita dilatih untuk jujur. Dan kita dilatih selama 1 bulan penuh.

Alangkah indahnya jika setiap saat, di luar bulan Ramadhan, kita juga merasakan hal yang sama. Bahwa setiap langkah dan tindakan selalu ada Allah SWT yang selalu mengawasi. Karena ada yang mengawasi, tidak akan ada kejahatan yang terkait dengan ketidakjujuran seperti korupsi, manipulasi, penipuan, pemalsuan, penggelapan, selingkuh, dll.

saudaraku,....
marilah kita tanamkan dlm diri kita sifat kejujuran,ingatlah bahwa Allah maha melihat,maha mendengar.
ingatlah bahwa Allah setiap saat sll mengawasi kita,Allah maha mengetahui bahkan dlm hati yg tersembunyi pd setiap hamba-hamba-Ny.
saudaraku,...bagaimana dgn hati kita?
apakah kita sdh termasuk org yg sll takut kpd Allah,dan sll menjunjung tinggi kejujuran,....????